WeCreativez WhatsApp Support
Tim CS minukhmukmin ada di sini untuk menjawab pertanyaan Anda. Tanyakan kepada kami apapun!
Assalamualaikum?
Kegiatan Siswa

Tak Perlu Ragu, Ini Manfaat Anak Ikut Imunisasi Ulang Difteri

Menindaklanjuti surat  dari Dinas Kesehatan Sidoarjo, tanggal 30 Oktober 2018, tentang pelaksanaan KLB  ORI Difteri Putaran III.  Maka dari itu  MINU KH. Mukmin  melaksanakan Imunisasi Difteri Putaran III untuk kelas 1-6, yaitu pada hari ini Senin, tanggal 12 November 2018.
Sebelum diimunisasi pihak sekolah mengeluarkan surat konfirmasi kepada orang tua yang berisi kesediaan anaknya diimunisasi atau tidak.

Apa itu Difteri?

Difteri adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphteriae. Bakteri tersebut menghasilkan toksin yang nantinya dapat meluas ke seluruh tubuh. Toksin bakteri tersebut dapat menyebabkan tejadinya kerusakan jaringan setempat dan menyebabkan terjadinya suatu selaput yang dapat menyumbat jalan napas. Selain itu, toksin tersebut juga dapat beredar di dalam aliran darah dan mengakibatkan berbagai macam komplikasi lainnya seperti miokarditis (radang pada salah satu lapisan jantung) serta kelainan darah seperti trombositopenia (penurunan jumlah trombosit).

Gejala dan tanda difteri di antaranya adalah demam (suhu tubuh sekitar 38 derajat Celsius), munculnya selaput di tenggorokan yang berwarna putih keabu-abuan dan mudah berdarah jika dilepaskan, serta sakit ketika menelan. Gejala tersebut dapat disertai pembesaran kelenjar getah bening leher dan pembengkakan jaringan lunak leher yang disebut bullneck. Selain itu, dapat ditemukan anak mengalami sesak napas disertai dengan suara mengorok.

Penyakit ini dapat ditularkan melalui percikan cairan dari saluran pernapasan atau kontak langsung dengan cairan yang keluar dari saluran pernapasan misalnya ketika seseorang bersin atau batuk. Penularan lewat luka terbuka di kulit juga dapat terjadi, namun lebih jarang ditemui.

Kenapa wajib imunisasi?

Anda mungkin masih ragu untuk mendapatkan imunisasi difteri. Padahal, difteri adalah salah satu jenis penyakit yang dapat dicegah dan dikendalikan. Caranya yaitu dengan mendapatkan vaksin (imunisasi) difteri.

Selain meningkatkan kekebalan tubuh anak terhadap difteri, imunisasi juga mampu mencegah penyebaran penyakit ini lebih lanjut. Karena itu, penting bagi setiap anak untuk mendapatkan imunisasi difteri.

Jangan khawatir, imunisasi ini sudah dinyatakan aman bagi anak-anak dan orang dewasa. Efek samping sangat jarang terjadi, dan biasanya bersifat ringan misalnya demam. Ini wajar karena tubuh akan bereaksi terhadap vaksin yang diberikan.

 Apa manfaat vaksin Difteri?
Vaksin ini memiliki manfaat untuk memberikan proteksi terhadap penyakit Difteri dan Tetanus. Penyakit Difteri yang biasanya menyerang bagian atas mukosa saluran pernapasan dan kulit yang terluka. Gejala penyakit difteri biasanya ditandai dengan sakit tekak dan demam secara tiba-tiba disertai tumbuhnya membran kelabu yang menutupi tonsil serta bagian saluran pernapasan. Sedangkan penyakit tetanus merupakan salah satu infeksi yang berbahaya karena mempengaruhi sistem urat saraf dan otot.
Dengan memberikan vaksin DT dan Td merupakan salah satu upaya preventif untuk pencegahan dan menciptakan kekebalan secara terus menerus untuk penyakit tersebut, sehingga diharapkan dengan pemberian vaksin ini dapat memberikan perlindungan sampai dewasa. Jadi, jika Bunda memberikan vaksin ini merupakan salah satu upaya preventif yang mampu memutus mata rantai penularan penyakit di lingkungan masyarakat. Semoga dengan informasi ini, mudah-mudahan Bunda dapat lebih memahami tentang vaksin Difteri.